Hati ini terlalu kaku untuk menceritakan kembali atau sekadar mengenang. Semuanya begitu lekat seperti tak mungkin dibagikan kepada yang lain. Ah, lelah sudah namun tak mampu menutup seluruhnya. Berat. Ini benar-benar berat. atau hanya aku yang memberatkan. Pelik atau aku yang memperpelik. Entah harus bercerita ke siapa dan harus mulai dari mana. Entah ini apa namanya. Teman bukan, cinta apalagi. Aku ingin tertidur pulas tak lagi diganggu, tak lagi dibuat kaku, tak lagi mencium bau tubuhnya sekalipun, walau itu akan selalu kurindukan.
Ini benar-benar pelik. Tak sampai hati aku mengeluh. Tapi ini sudah di ujung penuh. Aku . . .
ARRGGGHHHHHH~
0 komentar:
Posting Komentar